Selingkuh dengan si Heizung

Sabtu kemarin, seharian penuh saya memilih untuk tinggal didalam rumah, tidak keluar sama sekali, tidak juga ke toko turki langganan beli roti buat sarapan tiap hari. Alasannya Cuma satu, suhu udara di Berlin hari itu adalah minus 13 °c. Lebih lengkapnya, di aplikasi cuaca di hape saya tertulis suhu -13°C dan rasanya seperti -20°c, memang benar adanya, suhunya memang minus 13 tapi rasanya seperti dikurung dalam kulkas.

Meski suhu sebegitu dingin, tapi salju belum turun hari itu, yang ada hanya embum yang membeku sepanjang jalan yang membuat orang yang lewat terpeleset dan jatuh. Saat saya keluar sehari setelahnya pun, 2 kali hampir saya terjatuh, sedang kawan saya yang juga tinggal diberlin melaporkan, dia sukses terpeleset sekali. Tidak heran memang, menurut laporan sebuah surat kabar di Ibukota jerman ini, hari itu terdapat sekitar 1150 panggilan darurat dan 941 jumlah orang yang jatuh, baik dari sepeda atau saat sedang jalan kaki.

unfall

Nah, apa yang saya lakukan di rumah seharian? Jawabannya adalah selingkuh. Dan selingkuhannya bernama “Heizung”. Meski tanpa izin sang istri, saya nekat untuk selingkuh dengan dia. Sambil membaca  artikel dan mengetik laporan, saya selalu berdekat dekatan dengan si Heizung, rasanya tidak mau berjauhan sedikitpun. Walau baju saya sudah dua lapis saya pakai, celana dan kaus kaki, tapi ketika sedikit saja menjauh dengan sidia, getaran itu langsung muncul tiba tiba.

Baru beberapa hari kemudian, cuaca sudah bisa diajak berdamai, kemblai ke minus 2 atau minus empat, salju pun turun dengan lebat. Aku  bisa sedikit menjauh dengan si heizung, mungkin cintanya sudah expired ya? Kayak kata si dika di filem dinosurus.

 suhu

Sekarang saya sednag terduduk diantara penumpang “transit” di Bandara soekarno hatta, angka di aplikasi cuaca di hape kini berubah menjadi 26°c, nyaman, hangan dan sesuai dengan kebutuhan saya. Dengan cuaca seperti ini, sepertinya tak ada yang harus diajak selingkuh.

Bandara soetta 30114

3 thoughts on “Selingkuh dengan si Heizung

Leave a reply to nyanya Cancel reply